Kelengkapan Alquran Sudah Cukup untuk Persatuan Umat Islam
Menurut IQNA, Konferensi "Kelengkapan Alquran dalam Masalah Individu, Sosial dan Internasional", dari rangkaian pertemuan khusus internasional pameran Alquran Internasional ke-29 diadakan pada Sabtu malam, 23 April, di musholla Imam Khomeini, Teheran.
Di awal pidatonya, Richardson mengisyaratkan kelengkapan Alquran dan menekankan bahwa salah satu tandanya adalah bahwa kitab suci ini berbicara tentang masa lalu dan masa mendatang.
“Alquran juga berbicara tentang penciptaan dan Mesianisme serta akhirat, dan kisaran ini dapat dianggap sebagai bukti kelengkapannya,” imbuhnya.
Sang teolog melanjutkan pidatonya dengan menekankan, fokus Alquran pada akhirnya adalah menuntun manusia untuk mencapai Tuhannya.
Dengan menyebut luar biasa penekanan Alquran tentang masalah persatuan, dia berkata: "Ini adalah salah satu masalah pertama yang disebutkan dalam kitab suci ini. Alquran memiliki poin-poin instruktif untuk semua generasi dan poin-poin ini diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya dan semua orang dapat memahaminya." (HRY)
